jam

Rabu, 22 Oktober 2008

posisi bahasa jurnalistik

NAMA : IWAN SETIAWAN
NIM : 207 400 471
JURNALISTIK B

Posisi bahasa jurnalistik. Jika kita berbicara mengenai posisi, tidak akan jauh dari peran posisi tersebut. Sebagai contoh posisi seseorang sebagai koki, berperan untuk memasak. Begitu juga posisi bahasa jurnalistik yang sangat startegis berperan sebagai media komunikasi bagi semua jenis media.

Bahasa jurnalistik bias diposisikan sebagai:
1.Alat komunikasi yang khusus dipakai media kepada audience.
2.Sebagai laboratorium bahasa, sehingga menjadi trendsetter di tengah masyarakat.
Dalam hal ini, bahasa yang digunakan media menjadi bahasa yang populer pada saat itu.
3.Intensitas yang tinggi dari media, berpengaruh tinggi pada masyarakat. Dengan banyaknya media di tengah-tengah masyarakat memberi pengaruh yang kuat bagi masyarakat dalam hal ini dari segi bahasa.
4.Sub sistem dari bahasa Indonesia. Walau bahasa jurnalistik yang digunakan media terkesan singkat, jelas, lugas dan padat, tapi dalam penggunaannya harus tetap mengikuti kaidah EYD. Walaupun ada beberapa pengecualian.

Tidak ada komentar: